Mendaki gunung dan juga bermain air laut di pantai yang indah sebagai alternatif liburan? Sudah terlalu biasa. Cobalah kita traveler sesekali mencoba jenis liburan lainnya yang tak kalah asyik dan tentunya memacu andrenalin yaitu arung jeram atau biasa disebut dengan rafting. Rafting adalah salah satu cabang olahraga yang biasa dilombakan, namun kini bagi pemula pun bisa menjajal serunya arung jeram di aliran sungai deras dengan pemandu yang sudah profesional dan bersertifikasi. Teman-teman taveler di Jawa Timur bisa mencoba rafting di Sungai Pekalen. Oya, ini acara traveling tahun 2015 dan sempat tayang di salah satu website wisata, namun karena sudah menghilang maka saya simpan di blog ini sebagai kenang-kenangan bersama teman-teman dari kantor lama yang super gokil :)
Akses Menuju Sungai Pekalen
Sungai Pekalen terletak di Desa Ranu Gedang, Kecamatan Tiris, Probolinggo. Bagi yang sudah berwisata ke Bromo, bisa mampir ke sini untuk sekadar melatih kesiapan mental. Dari Surabaya jika mengendarai mobil, butuh waktu dua setengah sampai tiga jam, tergantung macet tidaknya jalan. Saat sudah sampai mendekati desa, dari Jalan Raya Probolinggo, kita akan dibantu menuju lokasi rafting dengan papan penunjuk jalan. Ada beberapa agent khusus rafting yang bisa kita piih, salah satunya Songa Adventure. Songa Adventure sudah terkenal dengan kualitas para pemandu raftingnya yang tentunya akan meminimalisir timbulnya kecelakaan saat rafting.
Persiapan Sebelum Rafting
Kita bisa memilih paket rafting yang sesuai dengan keinginan. Ada yang ingin rafting tanpa menginap, ada juga yang ingin mempersiapkan kondisi fisiknya dulu dengan menginap selama semalam. Untuk yang pertama kali melakukan rafting, sebaiknya memilih alternatif yang kedua. Olahraga rafting tak hanya membutuhkan kesiapan mental, tetapi juga kondisi fisik yang prima agar bisa bersemangat saat diajak mendayung perahu karetnya di tengah jeram yang banyak dan juga hantaman batu-batu besar di tengah sungai.
Songa Adventure memiliki bungalow khusus untuk tamu yang ingin menginap dulu. Jika berangkat dari Surabaya, kita bisa mengatur jam keberangkatan sore hari di hari Jumat atau Sabtu di saat hari terakhir kerja dan kuliah misalnya. Kita harus membayar DP terlebih dahulu kepada manajemen Songa agar bisa diaturkan penginapan dan juga slot ratingnya. Hal ini untuk menghindari jadwal pemandu yang bertabrakan dan mengatur jumlah pengunjung di Sungai Pekalen. Siapkan baju dan bawahan yang pas, jangan gunakan jins tentunya. Sesampainya di markas Songa, bisa dilakukan pelunasan.
Jika ingin menginap di bungalow milik Songa, kita bisa menghabiskan malam untuk beristirahat sambil saling bercengkerama dengan sahabat. Makanlah dan relaksasikan tubuh dengan cukup agar keesokan hari bisa siap secara fisik serta mental. Jangan takut, karena bagi yang tidak mahir berenang pun, bisa tetap rafting dengan aman selama mengikuti instruksi pemandu dengan baik. Alat pelindung seperti helm safety dan juga jaket pelampung tentunya harus kita periksa jika hendak rafting.
Tim pertama, helloo! |
Nikmati Keseruan Arung Jeram
Tubuh sudah fit dan hati sudah siap, maka inilah saatnya kita berangkat menuju start point. Tempat menginap tidak dekat dengan start point. Setelah memakai helm, membawa dayung dan mengenakan jaket pelampung, kita traveler akan diajak naik mobil bak belakang terbuka atau pick up. Jalurnya naik turun dan bergelombang, jadi kita harus pandai menjaga posisi dan mencari pegangan supaya tidak jatuh. Sesampainya di sart point, kita akan dibagi dalam grup dan bertemu pemandu dalam satu perahu. Setelah siap, semua pengunjung harus berjalan sedikit menuju sungai.
Ada dua jalur yang bisa dinikmati di Sungai Pekalen jika ingin berarung jeram yaitu Sungai Pekalen Atas dan Sungai Pekalen Bawah. Untuk pemula, sebaiknya pilih jalur Sungai Pekalen Atas. Ini saran dari pemandu. Sungai Pekalen Atas menawarkan jalur yang memang lebih panjang, sekitar 12 km dan estimasi waktu yang cukup panjang, tetapi keindahan panoramanya sangatlah wow. Jeramnya juga tidak terlalu deras dibandingkan dengan Sungai Pekalen bawah.
Baru nyadar, saya cewe sendiri di tim kedua Ngakak, jiwanya rada pecicilan LOL |
Sebelum perahu berangkat, kita akan diberi pelatihan singkat bagaimana caranya mengemudikan perahu dengan baik dan benar. Mulai dari cara menggunakan dayung dengan benar, bagaimana merespons aba-aba pemandu dan juga jalur apa saja yang akan dilewati. Perhatikan dengan baik dan berdoalah sebelum berangkat.
Sungai Pekalen Atas terdiri dari 54 jeram dengan nama yang
berbeda-beda. Pemandu akan memberi aba-aba sesuai konisi jeram dan hambatan
yang ada. Usahakan jaga kekompakan dan juga jangan sepelekan aba-aba. Silakan
berteriak sepuasnya, dan puaskan andrenalin. Di Sungai Pekalen Atas, kita akan
dilewatkan jalur dengan panorama alam semacam tebing yang alami dan juga banyak
gua. Salah satu spot favorit adalah air terjun gua kelelawar.
Kangen traveling, ya di rumah saja dulu, huhu |
Air terjun yang berjajar cantik, suara dan bau kotoran kelelewar yang menjadi ciri khasnya, juga spot cantik untuk berfoto bersama adalah daya tarik utamanya. Rasakan sensasi pijatan dingin di kepala dan bahu saat melewati derasnya air terjun. Di tengah perjalanan, kita akan beristirahat sejenak sambil makan camilan hangat seperti singkong goreng atau pisang oreng dan minum teh hangat baru kemudian melanjutkan sisa perjalanan.
Nah, jangan ragu untuk memilih rafting sebagai salah satu aktivitas liburan. Selain menyehatkan, rafting sangat asyik sebagai sarana pelepasan stres. Tantang andrenalinmu, belajar menjadi tim yang solid di atas perahu, dan nikmati dinginnya Sungai Pekalen di liburan akhir pekan yang singkat.
Tidak ada komentar
Posting Komentar